218 - Pengelolaan Pengetahuan Bersama Melalui Peta Krisis Ekologis Jawa Timur

Deskripsi Proyek

Peta Krisis Ekologis Jawa Timur adalah sistem pengelolaan pengetahuan bersama berupa aplikasi dengan platform android (tahap awal), website, media sosial dan SMS Gateway. Saat ini Peta Krisis Ekologis Jawa Timur telah bisa diakses melalui laman web: datakrisis.walhijatim.or.id Aplikasi Peta Krisis Ekologis Jawa Timur akan menampilkan semua titik berita, investigasi serta laporan masyarakat terkait kerusakan dan ancaman ekologis di wilayah Jawa Timur, sehingga masyarakat bisa mengetahui situasi terkini yang terjadi lingkungannya. Peta Krisis Ekologis Jawa Timur juga bisa dipakai sebagai basis advokasi dan pengambilan kebijakan untuk penyelamatan lingkungan. Laporan masyarakat terkait krisis ekologis di wilayahnya bisa disampaikan melalui nomor telepon hotline, SMS, website, media sosial (twitter dan facebook), serta aplikasi yang akan dibangun dan bisa diunduh secara gratis pada perangkat smartphone berbasis Android.
Hasil yang ditampilkan pada Peta Krisis Ekologis Jawa Timur bisa diakses langsung melalui aplikasi yang akan dibangun, website dan disebarkan kembali kepada masyarakat melalui SMS Gateway.

Tipe Konten

Online Realtime Mapping yang dapat diunduh melalui Google Play pada Smartphone berbasis Android.

Masalah yang Diangkat

Kerusakan lingkungan masih menjadi ancaman yang terus menghantui wilayah Jawa Timur. Pada Tahun 2013, data WALHI Jatim menunjukkan ada setidaknya 124 peristiwa bencana ekologis yang menimpa setidaknya 804 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang kesemuanya bisa dilacak bersumber dari kerusakan lingkungan yang ada. Contohnya, dari sekitar 1.357.206.3 Ha (28,4 % dari luas wilayah jawa timur) luas kawasan hutan eksisting di provinsi jawa timur, sedikitnya 50% mengalami kerusakan. Juga, WALHI Jatim mencatat ada 38 titik pertambangan di Banyuwangi, Jember, Tuban, Gresik, dan Bojonegoro yang melakukan perusakan secara besar-besaran.Masifnya kerusakan lingkungan yang terjadi di Jawa Timur ini, membutuhkan peran aktif masyarakat secara bersama-sama. Dengan meningkatkan partisipasi masyarakat serta pembuatan sistem pertukaran informasi yang berjalan baik diharapkan akan mampu mendorong keadilan ekologis dan berfungsinya kembali sistem kepengurusan alam demi sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat.

Solusi

1. Membuat sistem pengelolaan pengetahuan dengan tampilan Peta Krisis Ekologis Jawa Timur. Informasi dari masyarakat terkait krisis ekologis di wilayahnya bisa disampaikan melalui:
• Aplikasi yang bisa diunduh gratis pada smartphone berbasis Android
• SMS
• Nomor Telepon Hotline
Tampilan Peta Krisis Ekologis Jawa Timur bisa diakses melalui aplikasi yang bisa diunduh gratis pada smartphone berbasis Android dan website. Sedangkan informasi berbasis teks akan disebarkan secara berkala melalui SMS Gateway.
2. Mengadakan diskusi terkait pengelolaan pengetahuan berbasis tampilan Peta Krisis Ekologis di 7 (tujuh) wilayah krisis yang telah diidentifikasi oleh WALHI Jatim di wilayah Jawa Timur (Surabaya Raya, Madura dan Kepulauan, Tapal Kuda, Mataraman, Pantai Utara, Jalur Lintas Selatan, dan Malang Raya)

Strategi Distribusi

• Menggunakan SMS Center, website dan media sosial (Facebook,Twitter)
• Membuat Diskusi (FGD) sebagai media pengenalan dan pemahaman sistem pengelolaan pengetahuan berbasis tampilan Peta Krisis Ekologis Jawa Timur

Desain aplikasi Peta Krisis Ekologis Jawa Timur yang mudah dipakai (user friendly) untuk mempermudah penggunaan aplikasi tersebut.

Target Pengguna / Penerima Manfaat

Masyarakat Jawa Timur berusia 18-45 tahun

Kuantitas Output Konten

NA

Indikator Sukses

•Terbangun aplikasi Peta Krisis Ekologis Jawa Timur yang bisa diunduh gratis pada smartphone berbasis Android
•Aplikasi Peta Krisis Ekologis Jawa Timur berbasis Android diunduh oleh 700 orang
•Tercatat ada 100 laporan baru pada akhir periode program
•Tercatat ada 100 pengunjung mengakses Peta Krisis Ekologis Jawa Timur baik melalui aplikasi berbasis android maupun website tiap hari
•Tercatat ada 7.000 orang di database SMS Gateway pada akhir periode program
•Berita terkait krisis ekologis Jawa Timur terkirim setidaknya 1 kali dalam 1 minggu kepada anggota yang tercatat dalam database SMS Gateway
•Ada setidaknya 3 kali diskusi (FGD) di tiap wilayah krisis yang dilaksanakan di 7 (tujuh) wilayah krisis di Jawa Timur hingga akhir periode program

Lokasi

Sidoarjo, Jawa Timur

Dana yang Dibutuhkan

Rp. 335 Juta

Durasi Proyek

11 Bulan