Kategori Proyek
perjalanan
Deskripsi Proyek
Saya akan membuat website yang berisi tentang narasi perempuan dalam budaya lokal Indonesia dengan target audiens anak muda
Latar Belakang Proyek
Tradisi yang diusung oleh budaya lokal ternyata melanggengkan diskriminasi terhadap perempuan. Proyek ini akan menarasikan pengalaman-pengalaman perempuan di dalam budaya lewat foto, klip video dan narasi singkat. Informasi ini akan disebarluaskan lewat website dan social media. Saya melihat karya seni adalah cara yang universal, menarik, mudah diterima dan mampu menguggah empati tentang persoalan social, sehingga lewat visual yang saya tampilkan, masyarakat akan melihat, menyadari dan tergugah untuk mendorong perubahan budaya, web ini nantinya akan menjadi web yang interaktif. Masyarakat bisa ikut memasukan karya dan idenya terkait pemberdayaan perempuan lokal atau tradisional
Masalah yang Diangkat
Saya melihat bahwa budaya lokal di Indonesia seperti misalnya di Papua, Bali, Batak, masih banyak mengandung diskriminasi yang dianggap sebagai hal yang lumrah baik oleh masyarat. Di Papua hokum adat tidak memihak perempuan, bila terjadi perkosaan hukum adat hanya membebankan pembayaran berupa babi padahal ini tidak memberi keadilan bagi perempuan. Di Bali perempuan dijadikan ikon spiritual, tetapi budaya mendiskriminasi anak-anak perempuan di dalam akses terhadap pendidikan. Suku batak dalam hal keharusan perempuan untuk melahirkan anak laki-laki. Poin utama proyek ini adalah menunjukkan realitas perempuan di berbagai daerah Indonesia, bahwa seebenarnya diskriminasi terjadi di berbagai daerah dengan tampilan (adat) yang berbeda-beda.
Indikator Sukses
Web ini akan dikunjungi 8000 pengunjung dan ada kontribusi dari masyarakat terhadap website tersebut baik cerita, kritik, foto, dan video.
Dana yang Dibutuhkan
Rp.300 Juta
Durasi Proyek
9 bulan