82 - Film Dokumenter tentang Buruh Perempuan Kepala Keluarga

Nama Inisiator

Dian Septi Trisnanti

Bidang Seni

audiovisual

Pengalaman

2 tahun

Contoh Karya

poster dialog perempuan.jpg

Kategori Proyek

kerjasama_kolaborasi

Deskripsi Proyek

Proyek ini berupa produksi film dokumenter pendek, oleh perempuan aktivis serikat buruh, mengangkat realita buruh perempuan garmen. Film dokumenter yang dimaksud akan menampilkan proses Radio Buruh Perempuan Marsinah FM, sebagai radio komunitas di Cakung Jakarta Utara, dalam upaya berinteraksi, menggali dan menampilkan beberapa profil buruh perempuan yang merupakan kepala keluarga. Di Radio Buruh Perempuan Marsinah FM, beragam realita tentang keluarga dan lingkungan tempat tinggal buruh perempuan, dikemas dalam rubrik atau program siaran rutin berjudul ‘Rumah’. Beragam alasan sehingga buruh perempuan pabrik garmen, menjadi seorang ibu dan sekaligus kepala keluarga. Bukan saja masalah ekonomi, sebagai kepala keluarga mengharuskan buruh perempuan menjalankan fungsi secara sosial di lingkungan, dan yang terpenting adalah melengkapi kebutuhan fisik dan non-fisik bagi anak-anak. Situasi diantara realita buruh perempuan kepala keluarga semacam ini, akan sangat menarik ditampilkan dalam film. Sangat mungkin dalam prosesnya akan ditemui fakta-fakta unik, termasuk tentang daya atau kekuatan perempuan akar rumput dalam mengembangkan kehidupan.

Latar Belakang Proyek

Sejak berdiri Radio Buruh Perempuan Marsinah FM tahun 2012, dengan dukungan Cipta Media Bersama, saya dan kawan-kawan terus tertantang belajar menyampaikan realita dan harapan buruh perempuan dalam ragam bentuk. Film adalah salah satu bentuk media yang tidak mudah, namun kami anggap memiliki keunggulan tersendiri untuk mengisahkan buruh perempuan. Di luar jam kerja pabrik dan aktivitas lain sebagai serikat buruh, upaya belajar membuat film dilakukan. Tahun 2017 kami hasilkan film dokumenter tentang pelecehan seksual di tempat kerja (‘Angka Jadi Suara’), dan kini ingin kami teruskan dengan tema lain di sekitar buruh perempuan. Kisah buruh perempuan di dalam dan sekitar komunitas saya ada banyak dan beragam, bukan hanya tentang masalah tapi juga kekuatan bertahan dan melakukan perubahan. Dalam himpitan beban ekonomi, seorang buruh perempuan garmen yang merupakan orang tua tunggal, sering diharuskan menjadi manajer hebat yang merangkap sebagai pekerja rumah tangga, menjadi guru sekaligus teman bermain anak, menjadi wakil keluarga di lingkungan sosialnya, dan beragam peran lainnya. Menampilkan realita buruh perempuan sebagai kepala keluarga menjadi sebuah film dokumenter, akan mendukung upaya pemenuhan hak buruh perempuan, sekaligus mendorong saya dan komunitas untuk terus mengembangkan kemampuan diri dalam hal produksi film. Hibah kami perlukan untuk membeayai kebutuhan alat dan seluruh proses produksi film.

Masalah yang Diangkat

Proyek ini mengangkat masalah kesetaraan, hak maternitas dan hak anak

Indikator Sukses

Film Dokumenter pendek tentang buruh perempuan kepala keluarga

Dana yang Dibutuhkan

Rp.250 Juta

Durasi Proyek

9 bulan