64 - Membuat Buku Pantomim Untuk Guru Dan Anak Berdasarkan Riset

Kategori Proyek

riset_kajian_kuratorial

Deskripsi Proyek

Saya ingin membuka workshop pantomime gratis untuk 25 siswi (putri) yang akan didampingi oleh seorang gurunya. Kemudian hasil workshopnya akan dibukukan. Pada buku ini akan dilakukan penelitian tentang seluk beluk pantomime dan pengaplikasiannya pada anak SD, yang diriset atau dilaboratorikan adalah ke 25 siswi di Sidoarjo yang mengikuti workshop mewakili sekolahnya masing-masing

Latar Belakang Proyek

Setahun yang lalu saya menerima sebuah cerita dari seorang pejabat daerah (Sidoarjo) yang menyatakan bahwa tahun itu untuk pertama kalinya lomba pantomime digelar di daerahnya. Sayang, terlalu banyak, bahkan bisa saya katakan hampir menyeluruh guru-guru yang mendampingi siswanya hari itu tidaklah tahu banyak tentang pengetahuan pantomime, bahkan mungkin manfaatnya. Juri yang ditunjuk saat itupun tidaklah benar-benar paham tentang bagaimana itu pantomime. Konyol memang, kota sebesar Sidoarjo, dan bahkan pusat lahairnya salah satu teater modern di Indonesia yaitu Dardanela, kurang tahu seni pantomime, tapi itulah fakta yang terjadi. Inilah latar yang membelakangi saya untuk kemudian memiliki keinginan mendistribusikan pengalaman dan pengetahuan seputar pantomime untuk wilayah Sidoarjo. Saya akan mengundang pemateri sekaligus praktisi yang ahli dibidangnya untuk berbagi pengetahuan, kemudian persoalan serta hasil dari lapangan akan dibukukan. Harapannya bisa menjadi literasi tambahan untuk dibaca dan diketahui oleh generasi bangsa, bahwa sidoarjo juga punya kesempatan untuk mengetahui dan belajar pantomime.

Masalah yang Diangkat

Minimnya pengetahuan seni pantomime di kalangan pendidik wilayah sidoarjo, dalam hal ini dengan studi kasus guru-guru SD dan siswi sejumlah 25 pasangan. Saya ingin meriset dan mendistributorkan pengetahuan serta praktik pantomime terhadap 25 siswi dari SD yang ada di sidoarjo. Kenapa siswi putri yang dijadikan riset, saya melihat sekilas bahwa siswi putri cenderung pemalu dalam mengekspresikan dirinya saat ia dibuat Nampak seperti ‘badut’ (anggapan banyak orang ketika dirias pantomime akan tampak seperti badut karena memakai bodypainting) khususnya siswi putri di pedesaan. Perempuan adalah tiangnya bangsa, karena ia akan jadi kekuatan untuk dirinya, untuk anak, suami, dan keluarganya. Prempuan harus dididik untuk kuat dan cerdas sejak kecil demi masa depan generasi. Lewat ilmu pantomime, ada kedalaman psikis yang ingin saya ketahui dan bongkar pada penelitian ini, pantomime tidak bisa dianggap sebagai seni melucu saja, tapi didalamnya terdapat ilmu konsentrasi tingkat tinggi yang memadukan kekuatan tubuh dan intelegensi anak secara menyeluruh. Manfaatnya akan bisa kita baca setelah riset dilakukan dan wacana dikembangkan untuk pengetahuan bangsa di masa depan. Khususnya ilmu teater dan pantomime.

Indikator Sukses

Target yang ingin saya capai adalah mencetak dan mendistribusikan buku ke sekolah-sekolah SD di sidoarjo dengan dana yang telah diberikan, jika dana cukup akan saya cetak dalam jumlah yang banyak agar bisa didistribusikan juga ke perpustakaan daerah.

Dana yang Dibutuhkan

Rp.30 Juta

Durasi Proyek

6 bulan