538 - Paperbox

Topik

Keadilan dan kesetaraan akses terhadap media

Deskripsi Proyek

Paperbox merupakan salah satu jenis dari perpustakaan digital tetapi lebih menarik daripada perpustakaan digital pada umumnya karena dasar dari pembuatan paperbox ini tidak hanya unduh dan unggah dokumen semata tetapi juga mendukung terbentuknya komunitas. Komunitas ini tidak hanya komunitas pembaca atau kolektor saja, tetapi juga komunitas penerbit serta penulis. Jadi siapapun dapat bergabung dalam komunitas ini. Dengan adanya komunitas, pengguna dapat saling berkomunikasi satu sama lain baik secara pribadi ataupun tidak. Hal ini memberikan manfaat yang cukup besar seperti kemudahan dalam membaca, penulis dapat bertemu dengan penerbit sehingga dapat bekerjasama, penulis juga bisa sekaligus mempromosikan tulisannya dan masih banyak lagi manfaat yang lainnya. Berdasarkan hal di atas, maka fitur atau fasilitas yang disediakan pun itu sangat beragam disesuaikan dengan kebutuhan komunitas dan perpustakaan digital.

Masalah yang Diangkat

Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi dan seni memberikan dampak yang cukup besar terhadap jumlah buku yang dicetak setiap tahun dan minat baca masyarakat. Tetapi sayangnya tidak semua masyarakat dapat membeli buku sesuai dengan kebutuhannya. Banyak sekali faktor yang menyebabkan sulitnya bagi sebagian masyarakat untuk memperoleh buku, beberapa diantaranya toko buku yang jaraknya jauh sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan sebuah buku dan harga buku yang tidak bisa dibeli oleh semua orang. Faktor tersebut memungkinkan masyarakat menjadi malas untuk membaca. Selain itu, dampak dari perkembangan ini tidak hanya bagi para pembaca tetapi juga bagi penulis. Semakin banyak penulis baru yang biasanya akan sedikit kesulitan untuk mendapatkan penerbit, begitupun dengan penerbit terkadang sulit untuk menemukan tulisan yang layak untuk dicetak. Kehadiran paperbox ini menjawab kesulitan tersebut.Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, teknologi dan seni memberikan dampak yang cukup besar terhadap jumlah buku yang dicetak setiap tahun dan minat baca masyarakat. Tetapi sayangnya tidak semua masyarakat dapat membeli buku sesuai dengan kebutuhannya. Banyak sekali faktor yang menyebabkan sulitnya bagi sebagian masyarakat untuk memperoleh buku, beberapa diantaranya toko buku yang jaraknya jauh sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan sebuah buku dan harga buku yang tidak bisa dibeli oleh semua orang. Faktor tersebut memungkinkan masyarakat menjadi malas untuk membaca. Selain itu, dampak dari perkembangan ini tidak hanya bagi para pembaca tetapi juga bagi penulis. Semakin banyak penulis baru yang biasanya akan sedikit kesulitan untuk mendapatkan penerbit, begitupun dengan penerbit terkadang sulit untuk menemukan tulisan yang layak untuk dicetak. Kehadiran paperbox ini menjawab kesulitan tersebut.

Solusi

Fitur – fitur atau fasilitas yang terdapat dalam paperbox merupakan cara kami untuk mengatasi permasalahan di atas. Adapun fitur yang kami sediakan dibagi ke dalam 3 grup pengguna diantaranya grup pengguna umum (subscribber), Company dan Administrator. Pengguna umum dapat membuat komunitas, unduh dan unggah buku, spread social, paperbox reader, notifikasi update terbaru, request tulisan, pesan, klaim (Hak Cipta dan SARA) dan masih banyak lagi. Company mendapatkan fitur yang sama dengan pengguna umum, manajemen halaman profile perusahaan, advertisement, pesan, selling online, laporan aktivitas, manajemen event dan lain-lain. Lalu terakhir administrator juga mendapatkan fitur yang sama dengan pengguna umum dan area administrasi seperti manajemen pengguna, dokumen, advertisement dan laporan aktivitas. Perkembangan fitur ini akan semakin ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Pihak yang menerima manfaat dari proyek ini adalah kolektor buku atau orang yang hobi membaca, penulis dan penerbit di Indonesia.

Target

kolektor buku atau orang yang hobi membaca, penulis dan penerbit di Indonesia.

Indikator Sukses

Terbentuknya komunitas yang saling berkomunikasi, Terbentuknya budaya membaca, jumlah pengguna paperbox minimal 2 % dari total pengguna internet, minimal 50% dari pengguna paperbox membagi dokumennya dan setiap pengguna paperbox mewakili setiap provinsi di Indonesia

Lokasi

Bandung

Dana yang Dibutuhkan

200 Juta Rupiah

Durasi Proyek

Oktober – Desember 2011