Mampukah Lomba Foto dan Rearansemen Lagu Menggugah Masyarakat Sulawesi Selatan untuk Mempraktikkan Budaya Lokal Mereka?



lomba-sempugi-300x212.png

Pada 20 Agustus – 13 Oktober 2014 Lembaga Swadaya Masyarakat Sempugi mengadakan lomba foto dan rearansemen lagu. Lomba ini bertujuan agar masyarakat di Sulawesi Selatan mengenal budaya lokal yang selama ini jarang diangkat.

Lomba foto yang bertema Eksplorasi Potensi Wisata Alam dan Atraksi Budaya ini boleh diikuti oleh siapa saja. Namun, foto yang dikirimkan harus objek wisata alam dan atraksi budaya yang belum terkenal. Sementara itu, lomba rearansemen lagu hanya bisa diikuti oleh grup band, komunitas musik atau sanggar musik. Lagu yang di rearansemen pun ditentukan, yaitu lagu tradisional atau lagu wajib yang tidak diketahui penciptanya (NN). Ingin tahu lebih detail mengenai lombanya? Mari simak wawancara dengan Andi Rahmat Munawar dan Roedy Rustam berikut.

T: Untuk lomba foto, adakah ketentuan lokasi dan jumlah gambar yang dapat dikirimkan?

J: Ya, gambar harus diambil di Sulawesi Selatan karena kami hanya melakukan pendataan objek wisata ala dan atraksi budaya di wilayah tersebut. Masyarakat yang tertarik untuk mengikuti lomba dapat mengirimkan maksimal 5 gambar.

T: Sampai akhir periode lomba, berapa orang yang ikut dan berapa jumlah foto yang dikirimkan?

J: Lebih dari 30 orang. Untuk objek wisata alam sebanyak 80-an foto, sedangkan atraksi budaya 90-an foto.

T: Untuk lomba rearansemen lagu, alat musik apa yang bisa digunakan?

J: Alat musik tradisional dan modern. Peserta boleh mengaransemen menggunakan alat musik tradisional saja, modern saja atau perpaduan alat musik tradisional dengan modern. Contoh lagu yang bisa diaransemen misalnya lagu Ana’ Kukang.

T: Jumlah lagu yang dapat dikirim peserta berapa ya?

J: Maksimal dua lagu untuk masing-masing kategori alat musik (2 tradisional dan 2 modern). Peserta yang mengikuti lomba ini bisa mengirim hasil aransemennya dalam rekaman biasa (rekaman melalui ponsel). Hal yang kami nilai adalah kualitas aransemennya, bukan kualitas audio. Jika aransemen peserta tersebut bagus maka ia akan difasilitasi untuk rekaman di studio.

T: Ada berapa lagu yang dikirimkan pada akhir periode lomba?

J: 23 lagu yang dikirimkan oleh 10 peserta.

T: Kapan pemenang lomba foto dan rearansemen lagu diumumkan?

J: Lomba foto diumukan 14 Oktober, tapi baru untuk 20 nominator. Pengumuman pemenang (Juara 1 sampai Harapan 3) dilakukan pada 11 November, bersamaan dengan pengumuman pemenang lomba rearansemen lagu. Pemenang bisa dilihat di www.sempugi.org.

Tags:

Hillun Vilayl Napis
17 Nov 2014


November 2014 | CC BY-SA 3.0